Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah berpartisipasi dalam Rapat Koordinasi Nasional (RAKORNAS) yang berlangsung di Universitas Jendral Achmad Yani, Cimahi, Jawa Barat 29 Agustus- 1 September 2024. Kegiatan yang dihadiri oleh delegasi BEM dari seluruh Indonesia ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antar organisasi mahasiswa serta membahas isu-isu strategis terkait peran mahasiswa dalam pembangunan bangsa.
Delegasi BEM Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah diwakili oleh empat orang mahasiswa, yaitu Ketua BEM, Fanza Anugrah, Wakil Ketua BEM Ariel Alfattah Syach, , serta dua anggota BEM lainnya,Annisa Nurul Aulia dan Nury Alfi Syahri. Kehadiran mereka di RAKORNAS diharapkan mampu membawa aspirasi mahasiswa Fakultas Kedokteran sekaligus memperluas jaringan kolaborasi dengan organisasi mahasiswa di tingkat nasional.
Fanza , Ketua BEM, menyampaikan bahwa partisipasi dalam RAKORNAS ini merupakan langkah penting untuk memperkuat peran aktif mahasiswa dalam menyikapi berbagai isu kesehatan dan pendidikan di Indonesia. “RAKORNAS adalah forum strategis yang memberikan kami kesempatan untuk bertukar pikiran dan merumuskan program-program yang berdampak pada peningkatan kualitas mahasiswa, khususnya di bidang kedokteran. Kami berharap bisa berkontribusi lebih banyak bagi masyarakat melalui program-program yang relevan,” ujar Fanza.
Wakil Ketua BEM, Ariel Alfattah Syach, juga menambahkan bahwa pengalaman ini sangat berharga bagi seluruh anggota delegasi. “Selain memperkaya wawasan kami tentang isu-isu terkini, kami juga mendapat inspirasi dari BEM universitas lain dalam menjalankan program yang lebih inovatif dan berkelanjutan,”.
Selama RAKORNAS, berbagai sesi diskusi dan lokakarya digelar, membahas isu-isu seperti akses pendidikan kesehatan, kebijakan pelayanan kesehatan, serta peran mahasiswa dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Delegasi dari Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah turut aktif berpartisipasi dalam setiap sesi, menyampaikan pandangan mereka terkait peran mahasiswa kedokteran dalam mendukung pelayanan kesehatan yang lebih baik.
Selain itu, RAKORNAS juga menjadi ajang bagi para peserta untuk membangun jejaring dan kolaborasi lintas universitas. , Annisa salah satu anggota delegasi, menyatakan bahwa ia merasa terinspirasi untuk membawa perubahan setelah berdiskusi dengan mahasiswa dari berbagai daerah. “Kami belajar banyak dari pengalaman mahasiswa lain dalam menjalankan program-program kemasyarakatan, dan kami bertekad untuk mengadopsi beberapa ide yang bisa diterapkan di kampus kami,” kata Annisa.
Nury, anggota BEM yang ikut, menambahkan bahwa partisipasi mereka di RAKORNAS ini akan menjadi pemicu semangat untuk lebih giat menjalankan program-program sosial yang bermanfaat bagi masyarakat. “RAKORNAS ini membuka mata kami bahwa kontribusi mahasiswa tidak hanya sebatas di dalam kampus, tetapi juga harus dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujarnya.
Dengan berakhirnya kegiatan RAKORNAS, para delegasi BEM Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah kembali ke kampus dengan semangat dan ide-ide segar untuk diterapkan dalam program kerja mereka di masa mendatang. Diharapkan, pengalaman ini dapat menjadi langkah awal untuk memperkuat kontribusi mahasiswa kedokteran dalam pembangunan bangsa, khususnya di bidang kesehatan.
